Jumat, 19 Agustus 2022

REKSA DANA

Apa yang dimaksud dengan Reksa dana?

Reksadana menjadi salah satu instrumen investasi yang bisa dipilih investor khususnya bagi para investor pemula.

Definisi Reksadana
Reksa Dana adalah wadah untuk menghimpun dana masyarakat yang dikelola oleh badan hukum yang bernama Manajer Investasi. Manajer Investasi kemudian kemudian mengalokasikan dana yang dhimpun ke dalam surat berharga seperti : saham, obligasi, maupun instrumen pasar uang.

Apa keuntungan membeli reksadana?
1. Dikelola oleh Manajer investasi yang ahli di bidangnya
2. Dapat dimulai dengan jumlah investasi yang terjangkau
3. Risiko yang minimal karena manajer investasi dapat mendiversifikasi jenis investasi dan resiko
4. Likuiditas yang terjaga karena investasi dapat segera dicairkan dalam 1-2 hari kerja
5. Transparan, Investor dapat mengetahui invetasinya dalam aset apa saja. Manajer Investasi memiliki kewajiban menginformasikan resiko-resiko dan biaya yang dikenakan pada investor

Bagaimanapun Reksa Dana adalah produk INVESTASI yang memiliki risiko. Sebelum membeli Reksa Dana, Investor sebaiknya membaca dan memahami prospektus dan laporan kinerja dari Reksa Dana maupun perusahaan yang menawarkan Reksa Dana tersebut. 

Risiko Memiliki Reksa Dana

Reksa Dana adalah produk yang memiliki risiko. Sebelum membeli Reksa Dana, Investor sebaiknya membaca dan memahami prospektus dan laporan kinerja dari Reksa Dana tersebut. Selain itu, kenali dengan baik perusahaan yang menawarkan Reksa Dana tersebut.

Risiko Reksa Dana termasuk :

1. Risiko berkurangnya nilai unit(pengurangan nilai), 
Efek-efek yang dikelola oleh Manajer Investasi pada Reksa Dana juga dapat mengalami penurunan nilai investasinya, yang dipengaruhi oleh perkembangan pasar uang dan pasar modal (seperti : perubahan suku bunga, jatuhnya harga saham, risiko default Emiten, dll). Sehingga dengan demikian, Nilai Reksa Dana per unit (Nilai Aktiva Bersih / NAB) juga dapat menurun dan mengalami fluktuasi.

2. Risiko likuidasi, 
Khusus untuk Reksa Dana Tertutup, investor tidak dapat menjual investasinya sewaktu-waktukarena penjualannya harus dilakukan di Bursa yang tergantung pada permintaan serta penawaran yang ada.

3. Miss-management dalam pengelolaan, 
Jika Manajer Investasi kurang/gagal dalam mengelola portofolio Efeknya, maka Nilai Aktiva Bersih (NAB) per unit Reksa Dana tersebut juga akan menurun nilainya.

Bagaimana Membeli Reksa Dana?
Reksadana dapat dibeli secara langsung melalui perusahaan Manajer Investasi yang menerbitkan dan mengelola Reksa Dana atau bisa melalui Bank yang bertindak sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD).    Dalam membeli Reksa Dana, persyaratan awal calon investor adalah harus memiliki kartu identitas (KTP) dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), agar dapat membuka rekening sebelum membeli Reksa Dana. 

Apakah Reksa Dana dapat dibeli melalui aplikasi?
Ya, produk Reksadana dapat dibeli melalui Aplikasi baik Web / Android maupun IOS. Investor harus memilih portal penyedia Reksa Dana yang resmi untuk menghindarkan dari resiko penipuan. Reksadana produk yang diawasi oleh Otoritas Jasa keuangan (OJK). Untuk meyakini bahwa penyedia produk adalah perusahaan yang resmi, investor dapat memeriksanya di "https://reksadana.ojk.go.id/Public/PTOPublic.aspx".

Mari BERINVESTASI