Bukan hanya di Indonesia, beberapa negara lain memiliki tingkat kejahatan yang malah lebih parah dibandingkan di negeri ini. Pencopetan, perampokan atatu justru kelalaian turis sendiri bisa mengakibatkan dokumen-dokumen yang penting hilang begitu saja.
Rasisme mungkin juga memicu tingkat kejahatan pada pendatang dengan taraf yang lebih tinggi terutama di negara yang tidak bersahabat dengan pendatang dan aparat yang berwajib seakan enggan untuk membantu.
Untuk mengurus dokumen-dokumen itu tentu saja membutuhkan waktu dan biaya. Bisa-bisa perjalanan kita yang semestinya untuk dinikmati justru berbuah malapetaka.
Kita tentu akan sangat kesal jika kita sampai kehilangan tas kita yang mungkin berisi paspor, tiket pulang maupun dokumen-dokumen lain seperti asuransi. Apalagi uang pun ikut raib, Kartu ATM, dan
Kartu kredit pun raib begitu saja. Hmmm... kalau sudah begini bagaimana mengurus yang lain ya, apalagi untuk bisa pulang ke rumah atau kampung halaman?
Jaman sudah maju, teknologi juga sudah semakin murah tinggal kita yang mesti paham bagaimana menyikapinya. Mungkin sedikit repot di awal, namun jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti di atas, kita bisa sedikit mengurangi beban kita sendiri.
Saya menyarankan anda yang ingin bepergian untuk selalu membackup data anda secara elektronik dan menyimpannya di tempat yang bisa dengan mudah untuk anda akses. Sempat saya lihat beberapa teman menyimpan itenerarynya di
Facebook yang mungkin bisa dia cetak seandainya tiket pulangnya hilang. Lagipula sekarang airlines menggunakan tiket elektronik, kan?
Jadi apa yang yang harus kita lakukan sebelum travelling?
Langkah pertama tentu saja anda harus menscan dan menyimpan data-data yang diperlukan.
Langkah kedua, menyimpannya di tempat yang bisa anda akses di mana saja.
Anda juga bisa menggunakan web anda sendiri maupun tempat penyimpanan elektronik lainnya. Bahkan google juga memiliki tempat penyimpanan seperti itu, silahkan cek dengan kata kunci "
google document". Anda tentu menemukannya di halaman pertama.
Untuk document seperti kartu kredit yang bersifat rahasia, saya lebih suka menggunakan email saja. Cukup buat email baru dengan attachment data yang diperlukan dan mengosongkan alamat tujuan. Jika anda menggunakan
Gmail tentu akan ditawarkan untuk menyimpannya sebagai draft.
Atau anda juga bisa mengirimkan email itu tentu saja ke alamat anda sendiri maupun orang yang sangat anda bisa percayai.
Cukup dua langkah yang saya kira akan dengan mudah kita lakukan. Toh scanner juga sekarang sudah sangat murah bahkan gabung dengan printer, kalau pun tidak ada bisa dilakukan di warnet dengan harga yang juga sangat murah, kan ? Atau gunakan saja handphone yang anda punya untuk mengambil gambar (jaman sekarang tentunya hampir semua sudah punya handphone dengan fasilitas ini, kan?) dan menyimpan data anda di handphone. Walau demikian ada baiknya langkah kedua juga anda lakukan seandainya handphone anda juga raib.